Sabtu, 06 September 2014

Sajak Kopi Setengah Gelas



Kopi Setengah Gelas

Orang tua itu terlihat teguh duduk di dipan
Mencoba melepas kenangan bersama anaknya
Anaknya yang menuntut ilmu ke negeri seberang


Menatap jauh ujung jalanan tanah desa
Kembali ia teringat dengan kenangannya itu
Menyisakan kopi setengah gelas
Membiarkannya dingin

Ia sedang mencari kehangatan
Diantara memori memori yang tersisa
Sudah 5 tahun anak semata wayang
Belum pulang

Hidup sebatang kara
di rumah beratapkan daun rumbia kering
Ditambah kesepian itu
Seperti tinggal di dalam goa

Kopi setengah gelas itu tetap dibiarkannya
Dingin dan menyisakan ampas yang pekat
Sama halnya yang berkecamuk di dalam hatinya sekarang

Pikirnya, Anak itu sudah menemukan kebahagiaan
Dan dia pun terlupakan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar