Jumat, 27 Februari 2015

Senyum Uci

Ini semua tentang kamu Uci
Senyum menggemaskan terlukis di pipi
Membawa diri jauh terbang membelah langit tinggi

Sayang sekali Uci
Kini kamu hidup di panti
Bukan ditinggal orang tua mu mati
Mereka terlalu mengiyakan ego diri
Dan kamulah yang berbaik hati
Pergi melangkah sendiri
Muak sudah mendengar basa basi  tiap hari
Yang berujung tamparan di pipi

Uci, sudah cukup kau menyiksa diri
Aku hanya ingin melihat  lagi lengkung tipis antar pipi
Senyummu Uci yang selalu membuatku jatuh hati

Aih, Uci tak patut dirimu tercampak sana sini
Apalah dayaku seorang kuli
Hidup sehari untuk sehari
Namun hadirmu menghujam berarti

Maafkan aku Uci, mungkin aku hanya sepenggal kisah tak diminati
Tapi senyum dari mu buatku abadi
Walaupun dirimu hanya ada di mimpi

Jambi, 26 Feb 2015
12:47

4 komentar: